CELOTEHRIAU.COM-- Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19 asal Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan yang dirujuk di Rumah Sakit Umum Daerah Arifin Ahmad Pekanbaru, meninggal di Pekanbaru Selasa, (14/4/2020).
"Belum diketahui penyebab pasti, karena hasil swab-nya sendiri belum keluar. Tetapi jenazah sudah dimakamkan sesuai protokol Covid-19 di makamkan di pemakaman Rumbai, Pekanbaru," kata Jubir Covid-19, Asril SKM, Rabu dinihari (15/4/2020).
Dijelaskan Jubir Covid-19 Kabupaten Pelalawan ini, pasien berinisial CN itu saat masuk ke RSUD Arifin Ahmad pada Ahad malam (12/4/2020) gejalanya merujuk pada Covid-19, selain memang memiliki penyakit bawaan yakni jantung karena itu masuk dalam kategori pasien dalam pengawasan.
"Hasilnya swab-nya belum keluar, jadi jika hasilnya negatif berarti dia meninggal bukan karena Covid-19," ujarnya.
Pasien tersebut kata Asril, memang tinggal di Kota Pangkalankerinci dan merupakan pensiunan dari perusahaan besar yang ada di daerah ini.